Media Terobos

Pedagang Pasar Aur Kuning Adukan Nasib Ke DPRD Sumbar

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgu1jk3vREgoy-v2mMq_TetO6crjB1waI9NP67jwrBBzsq0wZ4t1UUbhu9ZbDXG2uN3tRxk3Zvk64kmsCMiyexmEkYxkEEkPd9V2hZb5dOisAy0yjRhyphenhyphenclAK4zh1VgFPgHXkRClyCeSmUvI/s1600/IMG-20191029-WA0016.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="585" data-original-width="1040" height="225" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgu1jk3vREgoy-v2mMq_TetO6crjB1waI9NP67jwrBBzsq0wZ4t1UUbhu9ZbDXG2uN3tRxk3Zvk64kmsCMiyexmEkYxkEEkPd9V2hZb5dOisAy0yjRhyphenhyphenclAK4zh1VgFPgHXkRClyCeSmUvI/s400-rw/IMG-20191029-WA0016.jpg" width="400" /></a></div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
<b>mediaterobos.com </b></div>
<div style="text-align: justify;">
<b><br /></b></div>
<div style="text-align: justify;">
<b>Padang- </b>Puluhan pedagang pasar Aur Kuning Kota Bukittinggi mengadukan nasib mereka ke DPRD Sumbar terkait pelaksanaan Perwako Bukittinggi yang memberatkan mereka.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Ketua Gerakan Ekonomi dan Budaya (Gebu) Minang Buya Boy Lestari Dt Palindih dalam rapat dengar pendapat mengatakan puluhan pedagang ini mewakili puluhan ribu pedagang yang saat ini terancam dengan keberadaan Perwako tersebut.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
"Perwako itu mengharuskan pedagang membayarkan tarif retribusi naik sekitar 600 persen, selain itu pedagang juga tidak diperkenankan memindahkan ruko mereka kepada pihak lain," katanya.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Menurutnya dirinya mencoba memfasilitasi agat pedagang ini mendapatkan solusi dari persoalan ini.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
"Mereka telah berjuang baik melalui lobi kepada wali kota, DPRD Bukittinggi bahkan melakukan judicial review ke MK terkait Perwako tersebut," katanya.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Salah seorang perwakilan pedagang, Rinaldo mengatakan pihaknya akan terus berjuang agar Perwako Bukittinggi nomor 40 dan 41 yang diterapkan pada Januari 2019 tersebut dicabut.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Menurut dia perwako itu meresahakn pedagang selain pemberlakuan kenaikan tarif. Pemerintah mengubah status toko dari hak guna bangunan menjadi hak sewa.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Hal ini menyebabkan kartu kuning sebagai tanda pengguna hak bangunan tidak lagi bernilai karena tidak dapat dijual kepada pihak lain dan dijadikan anggunan ke bank.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
"Kami membeli bangunan ini dengan meminjam ke bank dengan harga yang tidak murah dan sekarang tidak bisa digunakan lagi," katanya.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Ia mengatakan seluruh pedagang bernaung di bawah Persatuan Pedagang Pasar Aur Kuning meminta agar perwako ini dicabut dan mereka dibebaskan dari kewajiban retribusi ini selama lima tahun karena persoalan ini.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Kemudian mereka meminta hak penguasaan toko boleh dipindahtangankan dan dijadikan anggunan ke bank setempat.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Setelah itu mereka meminta pemerintah daerah meninjau kenaikan retribusi karena memberatkan. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
"Kami bukannya tidak mau membayar namun kenaikan ini begitu besar dari awalnya Rp10 ribu per meter setiap bulannya naik menjadi Rp60 ribu per meter persegi," katanya.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Apabila akan ada kenaikan retribusi, pihaknya meminta agar pemkot melibatkan pedagang dalam pembahasannya.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
"Kami juga minta pemkot hentikan intimidasi ancaman karena kami belum membayar retribusi karena tarifnya mencekik leher pedagang," katanya.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Ia mengatakan kedatangan mereka ke DPRD Sumbar agar legislator dapat memberikan rekomendasi kepada Gubernur Sumbar mencabut Perwako tersebut.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Kemudian meminta pemetintah mengembalikan penguasaan toko ke kondisi semula dan meminta agar kartu kuning milik pedagang dapat difungsikan seperti semula yakni untuk anggunan pinjaman dari bank.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
"Kami minta agar pemerintah meninjau kenaikan tarif retribusi dan melibatkan pedagang dalam menaikkan retribusi," katanya.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Ketua DPRD Sumatera Barat Supardi mengapresiasi langkah pedagang yang terus berjuang.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
"Kita akan pelajari dulu dan meminta agar dokumen yang ada ditinggalkan untuk ditindaklanjuti," katanya.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Ia mengatakan akan serius dalam membahas persoalan ini dengan gubernur dan melakukan evaluasi.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
"Kita juga akan melakukan kunjungan ke lapangan untuk mengetahui kondisi di lapangan," katanya.(nov)</div>

Pedagang Pasar Aur Kuning Adukan Nasib Ke DPRD Sumbar

mediaterobos.com Padang- Puluhan pedagang pasar Aur Kuning Kota Bukittinggi mengadukan nasib mereka ke DPRD Sumbar terkait pelaksan...

Peternak Ayam Broiler, Minta Pemko Tertibkan Ayam Broiler Dari Luar Kepulauan Nias

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhRUlGrVrg9d_Cr7WsnfZf33X_03q1fEG2v8-F2fX5a9NRhwOwAGfe_73nu6-ADCREmU6TVdyHRm0zfNaaCo_QH_DOwWVADEGTpBWzILwQV6txmCQ0GiZSCx92Ez2xSkLcMgRtP-njeZtL3/s1600/IMG-20191029-WA0003.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="400" data-original-width="366" height="400" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhRUlGrVrg9d_Cr7WsnfZf33X_03q1fEG2v8-F2fX5a9NRhwOwAGfe_73nu6-ADCREmU6TVdyHRm0zfNaaCo_QH_DOwWVADEGTpBWzILwQV6txmCQ0GiZSCx92Ez2xSkLcMgRtP-njeZtL3/s400-rw/IMG-20191029-WA0003.jpg" width="365" /></a></div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
<b>mediaterobos.com </b></div>
<div style="text-align: justify;">
<b><br /></b></div>
<div style="text-align: justify;">
<b>Nias- </b>Peternak Ayam Broiler (pedaging) sekepulauan Nias pada umumkan dan wilayah Kota Gunungsitoli pada khususnya, menyurati wali kota Gunungsitoli dengan tujuan untuk meminta agar dilakukan penertiban masuknya Ayam Broiler dari luar kepulauan Nias melalui pelabuhan Gunungsitoli.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Dalam surat masyarakat kepulauan Nias khususnya Peternak ayam broiler (pedaging) tersebut yang ditujukan kepada Walikota Gunungsitoli, tertanggal 24 Oktober 2019, perihal Penertiban masuknya ayam broiler (pedaging) ke Nias melalui Pelabuhan Kota Gunungsitoli, dengan beberapa tembusan antara lain: Ketua DPRD Kota Gunungsitoli, Dinas Ketahanan pangan dan pertanian Kota Gunungsitoli, Dinas Perindag Kota Gunungsitoli, Dinas Kesehatan Kota Gunungsitoli, Satpol-PP Kota Gunungsitoli dan kepada Pers/Lsm, surat tersebut ditandatangani sekitar 62 orang peternak ayam broiler yang berasal dari Kabupaten/Kota sekepulauan Nias.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Dalam surat tersebut dijelaskan, sebagai peternak Ayam Broiler (pedaging) yang ada di kepulauan Nias khususnya di kota Gunungsitoli merasa tercukupi dengan penghasilan sebagai peternak Ayam broiler, baik untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari maupun untuk membiayai kebutuhan anak-anak nya disekolah.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Bahkan bukan hanya sedikit yang beralih profesi yang dulunya sebagai penyadap karet menjadi peternak ayam karena harga karet yang anjlok di Nias.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Namun beberapa waktu belakangan ini ada peternak luar pulau Nias yang mensuplai ayam-ayam besar (siap potong) masuk ke Nias, sehingga usaha peternak lokal terganggu dan mengalami penurunan dratis dalam hal kelancaran.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Sehingga akibat hal tersebut sebagai peternak ayam broiler merasa menderita dan tidak dapat lagi mencukupi kebutuhan sehari-hari dan juga Kebutuhan anak-anak disekolah bahkan sebagian peternak ada yang sudah berhenti untuk beternak dan tidak memiliki lagi penghasilan tetap.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Lebih lanjut dalam surat nya, mereka menaruh harapan kepada Walikota Gunungsitoli dapat menertibkan masuknya ayam dari luar pulau Nias untuk masuk ke Nias atau dapat  atau dapat memberi solusi terbaik agar peternak ayam broiler di wilayah kepulauan Nias pada umumnya dan diwilayah Kota Gunungsitoli pada khususnya tidak mengalami kerugian.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Dijelaskan, bahwa kebutuhan daging ayam di Nias masih cukup terpenuhi dengan ayam peternak lokal yang ada di Nias/Kota Gunungsitoli.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Bahkan dalam suratnya dijelaskan bahwa, dikhawatirkan dengan masuknya ayam-ayam dari luar pulau Nias tersebut, bisa diduga dapat membawa virus atau bibit-bibit penyakit yang dapat menular pada ternak-ternak yang ada di Nias dan tidak tertutup kemungkinan dapat menyerang manusia seperti kasus flu burung yang dapat mematikan tanpa memilih usia baik anak-anak maupun orang dewasa.Jelas para peternak Ayam Broiler dalam suratnya.(Trh)</div>

Peternak Ayam Broiler, Minta Pemko Tertibkan Ayam Broiler Dari Luar Kepulauan Nias

mediaterobos.com Nias- Peternak Ayam Broiler (pedaging) sekepulauan Nias pada umumkan dan wilayah Kota Gunungsitoli pada khususnya,...

Tingkatkan Motivasi Kinerja dengan Diklat AMT

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj96SKe1pvZpLhgJndjJq7qAMKNHlpCnYlyfyD59LjRQnPR5bEYoh7-S2KpZa88damnW8EPzwxsQbsz8MqNIMTiZH6HX8HXueLNqzOsPN1BtE_W4UIx3Axmlk0yoLD6aEO7PS-lPR0Qtpge/s1600/IMG-20191101-WA0011.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="853" data-original-width="1280" height="212" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj96SKe1pvZpLhgJndjJq7qAMKNHlpCnYlyfyD59LjRQnPR5bEYoh7-S2KpZa88damnW8EPzwxsQbsz8MqNIMTiZH6HX8HXueLNqzOsPN1BtE_W4UIx3Axmlk0yoLD6aEO7PS-lPR0Qtpge/s320-rw/IMG-20191101-WA0011.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
<b>Padang Panjang, mediaterobos.com - </b>Dengan tema "kita tingkatkan motivasi dan kinerja dalam rangka memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat kota Padang Panjang" Dinas BKPSDM gelar Diklat Achievement motivation training (AMT) pada Selasa, (29/10) di Auditorium Minang Waterpark.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Dalam sambutannya, Wakil Walikota Padang Panjang Drs. Asrul mengatakan, berbicara mengenai hasil kerja pegawai di lingkungan pemerintah kota Padang Panjang, tidak dapat terlepas dari budaya kerja ASN. Kondisi ekonomi ASN yang relatif stabil dan sistem penggajian yang sama tidak membedakan ASN yang rajin dengan ASN yang mangkir sekalipun.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
"Maka untuk memperbaiki hal tersebut, pemerintah kota Padang Panjang telah memanfaatkan sistem teknologi informasi dan komunikasi. Khususnya internet sebagai wujud nyata dari aplikasi tambahan penghasilan pegawai (TPP) agar hasil kerja ASN transparan dan akuntabel", ujarnya.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Ditambahkannya, namun masih ada sinyalemen sistem tersebut dilanggar dan dimanipulasi sedemikian rupa. Melihat dari kondisi tersebut, maka perlu dilakukan upaya untuk menumbuhkan motivasi berprestasi ASN guna mencapai hasil yang maksimal. Salah satu upaya uyang dilakukan dengan pelatihan motivasi berprestasi atau Achievement motivation training. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
"Semoga dengan pelatihan ini, memberikan kesadaran individu untuk mengetahui potensi  yang dimilikinya dan menumbuhkan semangat untuk berprestasi semaksimal mungkin. Agar ASN memiliki pemahaman yang mendalam tentang pentingnya peranan dan dampak pekerjaan mereka terhadap orang banyak", pungkas Wakil Walikota.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Turut menambahkan Plt. Kepala Dinas BKPSDM Drs. Afrizal, M.Pd tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberikan pemahaman pada peserta tentang konsep focus of control dan relevansinya terhadap kehidupan.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
"Agar peserta mampu menumbuhkan motivasi berprestasi guna mencapai hasil kerja yang lebih baik, serta memiliki pemahaman yang mendalam tentang pentingnya peranan dan dampak terhadap orang banyak" tambahnya.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Diklat yang dilaksanakan pada tanggal 29 Oktober hingga 1 November ini diikuti oleh 120 orang peserta dari pejabat struktural yang menduduki jabatan pimpinan tinggi pertama dan lurah se-Kota Padang Panjang. ( Pul ).</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>

Tingkatkan Motivasi Kinerja dengan Diklat AMT

Padang Panjang, mediaterobos.com - Dengan tema "kita tingkatkan motivasi dan kinerja dalam rangka memberikan pelayanan terbaik kepa...

Wali Nagari Inderapura Utara Ahmad Zhuri, Manfaatkan DD Untuk Pembangunan PAUD

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj_3N1SJW_p_hADu9y81vYAsameZLPULZjO2BJs1viFU2VH7KYspUZJikAUxpwL5hvUQNE2zBJc8FhRgdqa-qQvuh5FVnXT_f79H06XJNqd3IMvkmRsddH9hU0refsvLRxWs6KELe1a9K5A/s1600/IMG-20191028-WA0076.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1280" data-original-width="960" height="400" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj_3N1SJW_p_hADu9y81vYAsameZLPULZjO2BJs1viFU2VH7KYspUZJikAUxpwL5hvUQNE2zBJc8FhRgdqa-qQvuh5FVnXT_f79H06XJNqd3IMvkmRsddH9hU0refsvLRxWs6KELe1a9K5A/s400-rw/IMG-20191028-WA0076.jpg" width="300" /></a></div>
<div style="text-align: center;">
<span style="color: blue; font-size: x-small;">Foto : Ahmad Zhuri,  Wali Nagari Inderapura Utara,  Kecamatan Air Pura,  Kabupaten Pesisir Selatan,  Provinsi Sumatera Barat,  Ketika di Wawancara time mediaterobos.com di ruang kerjanya, Senen 28 Oktober 2019.</span></div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
<b>mediaterobos.com </b></div>
<div style="text-align: justify;">
<b><br /></b></div>
<div style="text-align: justify;">
<b>Pessel- M</b>anfaat Dana Desa (DD) di Nagari Inderapura Utara, Kecamatan Air Pura, Kabupaten Pesisir Selatan,  Provinsi Sumatera Barat, betul dapat dirasakan oleh masyarakat, baik pembangunan sarana dan prasarana maupun pembangunan ekonomi, pendidikan dan sumber daya manusia.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Wali Nagari Inderapura Utara Ahmad Zuhri mengungkapkan kepada mediaterobos.com diruang kerjanya,  pembangunan yang dilakukan di Nagari yang ia pimpin tidak lepas dengan pembangunan manusia seutuhnya yang dapat dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
"Pada tahun 2019 ini kita salurkan DD membangun lembaga pendidikan PAUD di Lubuk Betung Hilir," ungkap Zuhri Wali Nagari Inderapura Utara, Senen 28 Oktober 2019 di ruang kerjanya. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhw8_Tmi8kxZR9UEj7Ln8ZRLp8Nt5PqXbK_KA-1YFBq6T2D1o2DFOqvcQ3TrTqcAEW-PMCR-b76BSMLb4pdOsyLLAg-FeizXVMniGDcDHMxD6EM8wa57UtPqziCxJj8Cd_FsjM-Ut2SAFC2/s1600/IMG-20191028-WA0078.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="960" data-original-width="1280" height="300" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhw8_Tmi8kxZR9UEj7Ln8ZRLp8Nt5PqXbK_KA-1YFBq6T2D1o2DFOqvcQ3TrTqcAEW-PMCR-b76BSMLb4pdOsyLLAg-FeizXVMniGDcDHMxD6EM8wa57UtPqziCxJj8Cd_FsjM-Ut2SAFC2/s400-rw/IMG-20191028-WA0078.jpg" width="400" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Menurutnya, sebagai Wali Nagari serta perangkat Nagari lainnya dan masyarakat secara langsung bahu membahu melaksanakan pembangunan, agar sesuai petunjuk pelaksanaan (juklak) serta petunjuk teknis (juknis) yang sudah ada, agar tepat sasaran utamanya dalam hal pemanfaatan dana desa.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Dijelaskan Ahmad Zhuri, Wali Nagari Inderapura Utara ini, untuk membangun gedung baru PAUD memang menyentuh langsung bagi masyarakat di Nagari Inderapura Utara  khususnya bagi generasi</div>
<div style="text-align: justify;">
 di masa yang akan datang. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
"Kita salurkan DD untuk pembangunan gedung PAUD ini sebagai gudang ilmu pembentukan karakter anak sejak usia dini sebagai generasi penerus bangsa yang akan datang," tambah Zuhri. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Sementara itu. Pembangunan Gedung PAUD Sapta Marga I ini menelan dana sekitar Rp.343.427.653. Penggunaan dana desa di Nagari ini sudah sesuai dengan Permen No 21 tahun 2015 tentang prioritas penggunaan dana desa.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjSqEaeLFhccIKzHe3h9pTidR4ZAgRHTJqIkqJM317uW7RtxxodIztoAiRMcp5PeaSjMZWJWu_JkaxsevdkRupooIJ2EfrDwoUtU95bIPS5PFojZrLJCUel98zQulqvqTAvHCKPzYHdqp-j/s1600/IMG-20191028-WA0074.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="960" data-original-width="1280" height="300" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjSqEaeLFhccIKzHe3h9pTidR4ZAgRHTJqIkqJM317uW7RtxxodIztoAiRMcp5PeaSjMZWJWu_JkaxsevdkRupooIJ2EfrDwoUtU95bIPS5PFojZrLJCUel98zQulqvqTAvHCKPzYHdqp-j/s400-rw/IMG-20191028-WA0074.jpg" width="400" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
"Selain untuk infrastruktur dan penguatan ekonomi, DD juga diprioritaskan untuk membangun pelayanan dasar seperti Paud dan jalan pertanian," pungkas Zhuri.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
"Di Nagari Inderapura Utara ini infrastrukturnya sudah mulai membaik karena DD benar-benar dimanfaatkan secara maksimal untuk pembangunan," katanya lagi.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
"Kita benar-benar manfaatkan dana desa yang diberikan oleh pemerintah pusat, kita sangat mendukung langkah Menteri Desa yang telah mendorong pencairan dana desa," tutup Zhuri. (Hen) </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<br />
<br />
<span style="font-size: x-small;"><i>Pewarta  : Hendra</i></span><br />
<span style="font-size: x-small;"><i>Editor    : Ariel Wartawan Madya</i></span>

Wali Nagari Inderapura Utara Ahmad Zhuri, Manfaatkan DD Untuk Pembangunan PAUD

Foto : Ahmad Zhuri, Wali Nagari Inderapura Utara, Kecamatan Air Pura, Kabupaten Pesisir Selatan, Provinsi Sumatera Barat, Ketika di ...