Drs.Jayawardana, Kepala Sekolah SMAN I Airpura
mediaterobos.com
Pessel- Pemimpin yang baik bisa dijadikan panutan dan contoh, ialah sosok pemimpin yang berjiwa membangun, mandiri, selalu mengedepankan perkembangan juga peningkatan pembangunan di lingkungan kerjanya, demi suksenya harapan masyarakat umum dan orang sekelilingnya, mungkin karakter dan jiwa kepemimpinan seperti itulah yang pantas disematkan kepada Drs.Jayawardana kepala sekolah menengah atas (SMA) Negeri I Airpura, Kab.Pessel, Prov. Sumatera Barat, ketika dikunjungi media ini, Senen (19/11-2018).
Pasalnya, berbagai kalangan masyarakat setempat mengatakan bahwa di sekolah menengah atas (SMA) Negeri 1 Airpura ini masih kekurangan ruangan laboratorium/komputer, berkat tangan dingin kepala sekolah Drs,Jayawardana bisa mengubah dan menyulap ruangan kelas menjadi ruang laboratorium (lab) komputer. Hal tersebut harus dilakukan karena tidak ada ruang lain yang memadai dan bisa dijadikan sebagai ruangan labor/komputer.
Oleh karena itu, sosok Kepala sekolah menengah atas (SMA) Negeri I Airpura ini, Drs,Jayawardana pantas mendapat pujian dan patut dijadikan contoh bagi kepala sekoah lainnya, selain pandai memanfaatkan ruangan, juga pandai menata ruangan kelas menjadi rapi dan jiwa pembangunannya juga sangat tinggi dan rasa kebersamaan dengan guru guru yang ada disekolah tempat dia mengajar.
Dalam kesempatan itu, kepala sekola SMAN I Airpura Drs.Jayawardana menyampaikan keluhannya, ”sekolah kami sekarang masih kekurangan ruangan kelas baru (RKB) sebanyak 2 lokal, ditambah 2 ruangan untuk komputer/laborti,”kata Jayawardana kepala sekolah itu.
Ditingkat SMA sarana prasarna arus lengkap diantaranya, laboratorium fisika, kimia, biologi, komputer, dan bahasa, Namun, kenyataannya sarana dan prasarana di sekolah sampai saat ini yang ditemui dilapangan masih belum memadai. “kami berharap kepada pemerintah Provinsi maupun pusat, khususnya dinas pendidikan Provinsi Sumatera Barat agar dapat memberikan bantuan supaya sekolah ini lengkap seperti di sekolah lain,” pungkas Jayawardana lagi.
Sementara itu, sarana Prasarana di sekolah sudah ada pengaturannya oleh Mendiknas No 24 Tahun 2007 dan Peraturan Mendiknas No 40 Tahun 2008, standar sarana dan prasarana di tingkat SD/MI, SMP/MTS, SMA/MA, dan SMK/MAK sudah dirinci secara jelas. Bahkan, ditetapkan kapasitas murid di tiap kelas, sarana prasarana minimal, ruangan usaha kesehatan sekolah, perpustakaan, laboratorium IPA, ruang pimpinan, ruangan guru, tempat beribadah, jamban, gudang dan ruangan sirkulasi.
Sekolah SMA Negeri 1 Airpura ini, selain kekurangan ruangan kelas baru (RKB) dan ruangan laboratorium juga kekurangan pasilitas kompuetr sekitar 54 unit lagi, solusi kami lakukan akibat kurangnya komputer dengan cara meminjam laptop pada siswa dan menyurati orangtua siswa.
"Alhamdulillah, berkat dukungan orangtua, laptop yang kami butuhkan diwaktu PRA –UN kemaren bisa kami atasi,” pungkas Jayawardana mengakhiri.(*)
Editor: Ariel Wartawan Madya