
Plt Sekda, dalam sambutannya memaparkan, Pemerintah Kabupaten Dharmasraya telah melakukan beberapa terobosan dalam melakukan pelayanan kepada masyarakat, termasuk pada Suku Anak Dalam. Beberapa diantaranya, sebut Leli, di bidang kesehatan, dengan memberikan pelayanan kesehatan ibu dan anak, penjaringan penyakit tidak menular serta penyuluhan kesehatan.
Juga di bidang pertanian, sambung Leli, pemerintah daerah telah melakukan penyuluhan dan bantuan bibit tanaman perkebunan kepada suku anak dalam.
"Selain itu, kita juga sudah melakukan pendataan serta memberikan kepada mereka kartu Kepala Keluarga sehingga mereka mempunyai NIK yang tetap sebagai warga negara Republik Indonesia," papar Leli Arni.
Leli berharap, dari terobosan-terobosan yang dilakukan, dapat menempatkan Dharmasraya sebagai yang terbaik pada kompetisi Pelayanan Prima dan Inovasi Pelayanan Publik tahun ini.
"Sebelumnya Dharmasraya pernah mendapat Harapan II. Semoga sekarang ini jauh lebih baik," harap Leli.
Sementara itu, Ketua Tim Penilai, Danil Aswat, mengatakan, terobosan yang dilakukan Dharmasraya dalam memberikan pelayanan kepada suku anak merupakan sesuatu hal yang menarik.
"Semangat untuk Dharmasraya. Mudah-mudahan mendapatkan yang terbaik," tukasnya.