Inderapura- Yayasan Rumah Ahfidz Al-Qur’AN-JANNATUN MA’WA ,  Kampung Koto Baru, nagari Inderapura, Kecamatan Pancung Soal, Kabupaten Pesisir  Selatan, mengadakan acara Thafidz  AL-QURAN 1 JUZ hingga 5 JUZ  tingakt Sekolah Dasar (SD) dan Tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP), bertempat digedung serbaguna Inderapura, Senin, 20 Juni 2022 - Dzul Qaidah 1443 H.

"Alhamdulillah sekarang kita bisa mengadakan lomba dan semoga di tahun depannya kita bisa mengajak masyarakat sekitar agar lebih banyak lagi pesertanya," kata Syafrin, S.Pd.I., Pimpinan Yayasan Rumah Ahfidz Al-Qur’AN-JANNATUN MA’WA.

Selain itu Syafrin,S.Pd.I., juga mengaucapan terimakasihnya kepada semua pihak, juga kerja keras semua panitia sehinggah acara Thafidz terlaksana dengan baik.


“Berkat kerjasama semua phak, sehinggah acara ini terlaksana dengan baik dan lancar, kita ucapkan terimaksih”, tambahnya.

Al-qur’an meliputi seluruh aspek hukum dalam Islam. Al-qur’an adalah sumber  mata air yang mengalir dan menyirami hati orang-orang yang beriman dengan kebajikan dan hikmah. Oleh karena itu bagi seorang muslim dia harus berupaya untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dengan cara membacanya, menghafalnya, serta mengamalkan pesan-pesan yang terkandung di dalamnya.

Dengan demikian Al-qur’an menjadi kebutuhan dasar bagi umat Islam dalam menjadi estafet dakwah para nabi guna memperoleh jalan keselamatan. Al-qur’an akan selalu relevan dengan berbagai problematika manusia. Atau dengan kata lain, Al-qur’an sebagai petunjuk hidup sesuai dengan perkembangan zaman dan tantangannya. 


Hadir dalam acara tersebut, Camat Pancung Soal, Ketu Kerapatan Adat Nagari (KAN), wali nagari Inderapura, pimpinan Rumah Ahafiz Qur'an Jannaattun MA'WA, dan tokoh masyarakat lainnya.  

Untk memeriahkan acara tersebut juga di adakan lomba Qasidah Rebana antar Majlis TA,lim se Kecamatan Pancung Soal, dilaksanakan ditempat yang sama di gedung serbaguna Inderapura.

Diadakannya lomba Qasidah Rebana dalam ajang Wisuda Tahfiz AL QUR, AN 1 JUZ hingga 5 JUZ, sebagai upaya mendorong dan mengembangkan potensi, serta menyalurkan minat dan bakat seni budaya Islam.


Salah satu peserta lomba Qasidah Rebana Enggla Mamerita Sari  mengatakan, Qasidah merupakan salah satu upaya untuk siar agama dalam rangka memeriahkan perhelatan Wisuda Thafiz Quran. Tujuannya untuk melestarikan seni budaya Islam agar tidak hilang dan punah.

"Kita tentu ikut melestarikan budaya Islam seperti Qasida Rebana, dengan adanya perlombaan Qasida tentu kita sudah ikut menjaga agar tidak punah", katanya yang akrab Sari panggilan sehari-hari.  (hen)


 
Top