mediaterobos.com. Pesisir Selatan- Sebagai bentuk dukungan relawan Kecamatan Pancung Soal kepada HJ-HD terbukti kuat. Sekretaris relawan Anharusthi mengatakan, "keberpihakan kami kepada bapak Hendrajoni, kami belajar dari rekam jejak selama beliau duduk di kursi Bupati," katanya, Sabtu 5 Desember 2020 di Muara Sakai Inderapura.
Anharusthi, menilai Hendrajoni sukses membangun Pesisir Selatan dari Utara hingga ke Selatan, perbatasan dengan Provinsi Jambi dan Bengkuku.
"Kita menilai Bapak Hendrajoni sukses membangun di segala bidang, dari Utara sampai Selatan, tanpa ada dibedakan, selain itu, pada umumnya kita di Inderapura petani, kita mintak sama beliau, seandinya nanti beliu terpilih kembali mohon di peratikan masyakat kit disini,"katanya.
Di menambahkan, Hendrajoni juga orang peduli dengan orang bawah. Misalkan dengan orang cacat pisik, juga orang yang kumuh sekalipun, sosial Hendrajoni diniai sungguh sangat tinggi.
"Saya sudah merasakan sendiri. Saya seorang cacat yang diambotasi sejak tahun 92, saya tidak pernah diperhatikan, Alhmadulillah selama bapak Hendrajoni menjadi Bupati, orang seperti kami diperhatikan, tidak saja orang cacat seperti saya termasuk orang kumal beliau bersihkan, dan beliau beri perhatihan sosial yang tinggi," cakapnya.
Sementara itu, ia juga mengatakan. Geliat pembangunan infrastruktur yang begitu tajam telah mengukir nama Hendrajoni sebagai Bupati Kabupaten Pesisir Selatan, Hendrajoni diberi julukan bapak pembangunan Kabupaten Pesisir Selatan.
Selain pembangunan infrastruktur yang didukung oleh APBD Kabupaten, Hendrajoni juga piawai dalam melakukan lobi-lobi ditingkat pusat, hingga Ratusan Miliar dana APBN berhasil disedot untuk pembangunan Kabupaten Pesisir Selatan.
Hal ini terlihat pada pembangunan yang dilakukan disegala lini, seperti sektor pariwisata, pendidikan, perekonomian, kesehatan, akses lalulintas (jalan dan jembatan) juga gedung-gedung pelayanan publik yang bersentuhan langsung dengan masyarakat seperti kantor Camat dan lainnya.
Geliat pembangunan yang dilakukan juga dapat dinikmati secara instan oleh masyarakat berpenghasilan rendah, seperti program pembangunan rumah nelayan serta renovasi rumah lebih layak huni.(hen)