"Program petir ini dilahirkan dari cikal bakal pertemuan kami dengan seluruh tokoh masyarakat, elemen masyarakat, dari para perantau baik dalam maupun luar negeri, jadi program petir ini lahir adalah untuk meringankan beban masyarakat kelurahan Pasar Usang pasca pandemi Covid-19, yaitu khususnya dalam bidang pendidikan, dimana petir itu sendiri kepanjangannya adalah Program Peduli Pendidikan dan Prestasi di Kelurahan, "Kata Lurah Pasar Usang Romi Ar Rahman saat melakukan pertemuan dengan Walikota Padang Panjang di Balaikota, Kamis (06/08).
Hadir pada kesempatan tersebut, Ketua LPM Pasar Usang, Syafrianto beserta anggota.
Dijelaskannya, program petir ini nantinya akan membantu masyarakat Pasar Usang dalam bidang pendidikan yang diacukan kepada Sekolah Dasar.
"Jadid recovery ekonomi yang kita lakukan adalah dengan cara meringankan beban orang tua dimana, setiap anak sekolah itu wajib untuk di bantu jika mereka tidak mampu dan tidak ada istilah nya lagi putus sekolah, "jelasnya.
Ditambahkannya, bantuan yang akan diberikan nanti yaitu berupa kebutuhan sekolah seperti sepatu, buku, baju, tas dengan total Rp. 300.000 dari donatur tunggal yang berasal dari Padang Panjang. Kalau seandainya masih ada sisa dari jumlah 300 itu akan kita berikan cash kepada orang tua anak yang dibantu tadi.
"Alhamdulillah pak wali memberikan respon positif dan bagus beliau juga mendukung dan mensupport 100% dalam kegiatan petir Ini. Alhamdulillah beliau mungkin insyaallah hadir di launching kegiatan petir kita di bulan September insyaallah kita akan laksanakan di bulan September, "tambahnya
Walikota Padang Panjang, H. Fadly Amran, BBA Datuak Paduko Malano sangat mengapresiasi program recovery ekonomi melalui bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan yang sudah diinisiasi oleh LPM Pasar usang ini.
"Tentunya ini program yang patut ditiru untuk LPM ataupun kelompok masyarakat yang ada di Kota Padang Panjang, sehingga betul betul bisa berkontribusi langsung pasca covid ini melalui recovery ekonomi sosial ataupun hal-hal yang meringankan beban masyarakat kita, "ucapnya.
Menurutnya hal seperti ini bisa menjadi sebuah contoh bagi LPM maupun organisasi kemasyarakatan se-Kota Padang Panjang dan tentunya hal-hal seperti ini juga sangat dibutuhkan, karena sinergisitas antara Pemerintah dan kelompok masyarakat tentunya akan meringankan kerja kita apalagi masa-masa sulit seperti ini..... ( Pul / Bahrun ).