 |
| Foto : Camat Pancung Soal di dampingi Waka Polsek Panso saat memberikan BLT-DD tahap dua di kantor wali nagari Muara Sakai Inderapura |
mediaterobos.com, Pesisir Selatan- Penyaluran bantuan langsung tunai dana desa (BLT- DD) tahun 2020 tahap kedua di nagari Muara Sakai Inderapura, Kecamatan Pancung Soal, Kabupaten Pesisir Selatan, telah disalurkan kepada 181 KK. Masing-masing KK menerima sebesar Rp 600 ribu.
"BLT- DD tahap dua ini kita bagikan sebanyak 181 KK, semula tahap pertama hanya 151 KK, kemudian ada penambahan 30 KK lagi, sehingga pada tahap dua ini kita bagikan 181 KK," cakap wali nagari Muara Sakai Inderapura Samsul Bahri, S.Pd.
Penyerahan dipusatkan di kantor wali nagari Muara Sakai Inderapura, hadir Waka Polsek Panso, Camat Panso, Babinsa, Bahbimkamtibmas, ketua bamus dan warga penerima BLT- DD tahap dua.
Wali nagari Muara Sakai Inderapura Samsul Bahri mengatakan, jauh hari sebelum pembagian BLT- DD tahap dua pihaknya telah melakukan musyawarah sehingga hari ini, penyaluran BLT- DD tahap dua tersalurkan kepada masyarakat, sebagi penerima BLT harus memakai masker yang telah disiapkan nagari, mengingat penyebaran virus covid- 19.
"Hari ini penyaluran BLT- DD tahap kedua kita bagikan, bagi penerima BLT- DD harus memakai masker, seperti yang kita lihat hari ini," ujar Samsul Bahri wali nagri kepada media ini di kantornya, Rabu 17 Juni 2020.
Samsul Bahri menambahkan, pihaknya berharap penyaluran BLT- DD tahap dua yang disalurkan itu dapat membantu masyarakat di tengah pandemi Covid-19 ini, serta dapat meringankan bentuk kebutuhan warga se hari-hari.
"Harapan kami, bantuan ini dapat digunakan masyarakat dengan sebaik-baiknya. Dan kita juga berharap persoalan Covid- 19 ini segera berakhir, pulih seperti biasanya, sehinggah kegiatan masyarakat normal kembli," tambah Samsul Bahri.
Samsul Bahri mengatakan, selain penyaluran BLT. Dana desa 2020 dimanfaatkan untuk pembangunan Water Closet (WC), sebanyak 30 unit terdiri dari dua kampung di nagari Muara Sakai Inderapura, pemanfaatan itu bisa dirasakan langsung masyarakat.
“Dana Desa 2020, juga kita manfaatkan untuk membangun WC sebanyak 30 unit, mudahan program ini bisa dirasakan langsung masyarakat," jelas Samsul Bahri wali nagari Muara Sakai Inderapura itu.
Lebih lanjut, Samsul Bahri menguraikan, masih banyak warganya yang belum tinggal di rumah layak huni, sehingga, pemerintah nagari Muara Sakai berinisiatif mengalokasikan dana desa 2020 untuk membangun tiga unit rumah warga yang kurang mampu.
"Khusus tahun 2020 dana desa kita anggarkan untuk membangun rumah warga yang kurang mampu, untuk tahun ini kita bangun tiga unit rumah warga kurang mampu," pungkasnya.
Sambung wali nagari Muara Sakai Inderapura. Ditengah tingginya antusiasme masyarakat khususnya kalangan tidak mampu untuk memperoleh bantuan, namun sebaliknya Samsul Bahri apresiasi warganya.
“Ditengah kondisi saat ini, banyak warga yang berlomba-lomba ingin masuk sebagai penerima BLT-DD, namun ada tujuh orang warga nagari Muara Sakai Inderapura memilih mundur. tentunya ini sangat luar biasa dan patut kita apresiasi,” ungkapnya.
Padahal, kata dia, secara ekonomi dan status sosial warga tersebut masuk dalam kriteria penerima BLT-DD 2020. Namun atas kesadarannya ia merasa masih mampu dan masih ada warga yang lebih layak untuk mendapatkannya.
“Ini harus menjadi motivasi untuk kita semua, karena ditengah wabah Covid-19 ini tentu berdampak untuk semua kalangan, tapi tinggal bagaimana kita menyikapinya, yang terpenting adalah rasa peduli terhadap sesama, jika masih mampu maka kita berikan kepada yang lebih layak,”pintanya mengakhiri. (**)