Padang Panjang, mediaterobos.com- Komisi III Dprd Kota Padang Panjang yang diketuai Yudha Prasetia beserta rombongan, mengunjungi SD 06 Sigando dan TK Pembina Kampung Manggis, Jum'at 10 januari 2020.
Kunjungan ini langsung disambut oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan M. Ali Thabrani, Kabid Sarpras Ir. Sri Syahwitri beserta jajaran, Kepala Sekolah dan beberapa orang guru.
Dalam sambutannya Ketua Komisi III menyampaikan adanya keluhan dari warga atas bangunan sekolah yang terletak dipinggir tebing ini mengalami retak pada beberapa dindingnya. Kecemasan ini wajar saja disampaikan oleh masyarakat karena daerah kita termasuk rawan gempa dan kita tentu mengharapkan bangunan ini lebih kuat sehingga guru dan siswa merasa aman.
Selanjutnya Erizal, SH Sekretaris Komisi III mempertanyakan kapan bangunan sekolah ini selesai dikerjakan karena terkesan perencanaannya kurang mantap. Kedepan diharapkan untuk menuntaskan pembangunan disekolah ini Kepala Dinas agar membawa personil yang lebih memahami kondisi sekolah dan dokumen perencanaanya dalam rapat di tingkat OPD atau pada saat rapat di DPRD karena rapat pembahasan anggaran didahului dengan rapat antara komisi DPRD dengan OPD mitra kerja, baru setelah itu dilanjutkan dengan Banggar bersama TAPD.
Harapan lain yang disampaikan oleh anggota Komisi III Idris Alhafiz pada saat pembahasan anggaran kita harus mendapatkan 2 (dua) bahan yaitu dari TAPD dan juga dari OPD yang bersangkutan sehingga bisa diketahui mana yang prioritas.
Dalam kunjungan ini Wakil Ketua Komisi III Drs. Aditiawarman yang juga tokoh masyarakat Kel. Sigando menyampaikan kekhawatirannya terhadap bangunan ini ada yang retak, dan beliau tahu dari bangunan yang retak itu mana yang retaknya putus dan mana yang retak mentimun. Menurut beliau bangunan ini belum layak dihuni dan masih perlu perbaikan. Dari berbagai masukan yang disampaikan oleh ketua dan anggota Komisi III, Kepala Dinas akan menindaklanjuti kedepan dengan melakukan investigasi dan turun kelapangan bersama TAPD dan juga Tim teknis dari Dinas terkait.
Setelah dari SD 06 Sigando Komisi III melanjutkan kunjungan lapangan ke TK Pembina di Kampung Manggis yang juga didampingi oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan beserta jajaran. Kunjungan ini disambut langsung oleh Kepala Sekolah beserta seluruh guru TK Pembina dan juga Ketua RT. 08 Kampung Manggis.
Pada kesempatan ini ketua Komisi III Dprd Yudha Prasetia yang juga salah satu tokoh masyarakat Kel. Kampung Manggis menyampaikan bahwa TK Pembina ini merupakan satu-satunya di Kota Padang Panjang. Mengingat banyaknya permintaan dari masyarakat untuk menyekolahkan anaknya di TK Pembina ini, maka perlu dicarikan jalan keluarnya dari sekarang untuk perkembangan 5 tahun kedepan sehingga harapan masyarakat tersebut bisa dipenuhi.
Kemudian Sekretaris Komisi III Erizal, SH menambahkan bahwa selintas kami mencermati adanya rencana perluasan atau pengembangan TK Pembina, bagaimana dengan data-data pendukung serta lahannya. Menanggapi hal tersebut Kepala Sekolah TK Pembina langsung menjelaskan bahwa tahun lalu, lebih dari 40 orang anak yang ditolak. Saat ini karena muridnya cukup banyak sudah dibagi 2 shif yaitu pagi dan siang. Kalau ada acara kami minta izin dulu pada Ketua RT dan masyarakat untuk parkir kendaraan karena lahan parkir tidak tersedia. Pada tahun ajaran 2020 sudah ada sebanyak 80 orang yang mendaftar meskipun secara resmi belum dibuka. Pada tahun ini sekolah TK Pembina merupakan salah satu sekolah sehat yang masuk nominasi nasional dan akan dinilai pada bulan agustus nanti oleh Tim penilai dari Pusat. Ruang tempat pertemuan kita ini sudah banyak keramiknya yang retak dan terpaksa ditutup dengan karpet. Begitu juga dengan atap sekolah karena sudah cukup lama sudah banyak yang bocor dan perlu diperbaiki atau direhab. Berkaitan dengan lahan atau tanah.
Ketua RT 08 yang dikenal dengan pak Eri menambahkan bahwa penjajakan dengan pemilik tanah sudah dilakukan dan ada kesediaan yang bersangkutan guna perluasan sekolah tersebut. Untuk penilaian lomba.(pul)