mediaterobos.com, 50 Kota, - TNI Manunggal
Membangun Desa atau sering kita kenal dengan TMMD adalah suatu wujud Operasi BHAKTI TNI,yang merupakan
program terpadu lintas sektoral antara TNI dengan instansi pemerintahan serta
komponen bangsa lainya, yang tidak hanya fokus pada pelaksanaan kegiatan fisik atau
infrastruktur saja. Melain, kegiatan pemberdayaan masyarakat turut jadi
prioritas dalam agenda tahunan TMMD yang ke 106.
Seperti contohnya TMMD ke 106
yang digelar Komando Distrik Militer 0306/50 Kota di Nagari Situjuah Ladang
Laweh, Kecamatan Situjuah Limo Nagari di hari ke 7 pada Selasa (8/10) pagi.
Salah satu kegiatan permberdayaan
yang dilaksanakan prajurit TNI tersebut, seperti pengolahan biji kopi menjadi
berkwalitas tinggi.
"Sebagai rangkaian dari program
non fisik TMMD ke 106 diwilayah, berikan bimbingan teknologi tentang pengolahan
biji kopi mejadi berkwalitas tinggi terhadap kelompok tani,"terang Letkol
Kav Solikhin Dandim 0306/50Kota melalui Komandan Satuan Setingkat Kompi Satgas
TNI TMMD ke 106 Kapten Czi Alseprizal
Bimbingan teknis tersebut digelar
di aula Kantor Walinagari Situjuah Ladang Laweh yang diikuti oleh sejumlah
kelompok tani. Kemudian, penyuluhan tersebut turut menghadirkan nara Sumber Ir.
Nin Patri Enati, MP dari Kampus Politeknik Pertanian Payakumbuh.
Penyuluhan terhadap kelompok tani diikuti berjumlah 35 orang
dengan titik fokus tentang teknologi pengolahan buah kopi yang berkwalitas,
untuk meningkatkan perekonomian petani. Hasil olahan kopi nantinya bisa
dijadikan kopi bubuk murni, kopi tri in one, kopi capucino, kopi mocca,"
ucapnya.
Seiring berjalannya kegiatan pemberdayaan, Bintara Pembina
Desa yang bertugas di Situjuah Limo Nagari yang masuk ke wilayah teritorial
Komando Rayon Militer 04/Luhak, yaitu Serma Wahidi dan Sertu Junaidi juga
memberikan penyuluhan tentang pengolahan lahan untuk meningkatkan pH tanah.
Yaitu dengan menggunakan bios 44 yang telah teruji kwalitasnya.