Agam- Panasnya musim kemarau tahun ini dirasakan oleh banyak masyarakat dibeberapa daerah, termasuk diantaranya di Nagari Sungai Puar, Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam.

Kemarau ini dirasakan tiap-tiap warga berbeda, ada yang senang ada pula yang susah, susah bagi petani Sungai karena kurangnya air, senang bagi petani tembakau yang bisa menjemur hasil panennya hingga cepat kering dan bagi petani garam kemarau ini sangat-sangat menguntungkan baginya.
Panas yang tinggi merupakan berkah bagi para petani garam dan petani tembakau. Masyarakat Nagari Sungai Puar, Kecamatan Palembayan tempat dilaksanakannya TMMD/N Reguler ke 105 Kodim 0304/Agam rata-rata petani Kayu manis dan tembako. 

Khusus petani tembakau merasa senang, karena dengan panas yang tinggi tembakau yang telah dipanen bisa cepat kering dan dapat segera dijual. Selain bagi warga Nagari, cuaca panas juga merupakan keuntungan tersendiri bagi anggota satgas TMMD/N yang saat ini sedang dilaksanakan. Minggu (21/7/19).

Namun hari ini tampak lain, karena mendung terlihat agak tebal di Nagari Sungai Puar. Saat jam istirahat Prada Kadek dari Yonif 131/Braja Sakti yang tergabung dalam Satgas, Kadek salah seorang anggota Satgas TMMD/N hendak belanja ke warung, belum sampai ditempat warung  tiba-tiba hujan, Prada Kadek melihat lbu Armi (60) warga Sungai Puar panik karena jemuran tembakaunya belum diangkat kedalam rumah. Seketika Prada Kadek turun dari motor dan membantu lbu Armi memasukkan jemuran tembakaunya kedalam rumah.

Keberadaan Satgas TMMD/N selain membangun jalan, juga bermanfaat bagi warga sekitar Nagari "Untung ada pak tentara lewat, jemuran tembakau saya tidak jadi kebasahan,"ucap ibu Armi.(Penrem032).
 
Top