Kepala Bidang (Kabid) Badan Kepegawaian Daerah (BKD) melalui Kapala Sub Bagian (Kasubag) Pelaksana A. Zendrato, Rabu (16/1) mengatakan, yang lulus tersebut sudah melakukan tahap seleksi dua kali test SKD dan test SKB, ini dilakukan tahun kemaren, ujar Zendrato.
"Bagi yang lulus akan di tempatkan sesuai dengan Farmasi yang diambil masing masing jurusan, bagaimana pun, kalau sudah di tempatkan di daerah paling jauh itu tidak bisa ditolak karena sudah ada penempatan sesuai jurusanya tambahnya," kata Zendrato.
"Setiap yang lulus saat ini sudah melengkapi pemberkasan lengkap dimulai dari tanggal 3 - 23 Januari dan berkas akan dikirim untuk tahap pengusulan Nomor Induk Pegawai (NIP)," katanya lagi.
Dia juga menyatakan, Kali ini tidak ada sistem Togat Laggai (Putera Daerah). Pihaknya tidak memandang itu, yang penting ini dilakukan sesuai dengan aturannya. Dikutip dari media online Minangkabau news.
"Bagi siapa pun yang mempunyai kesempatan bisa melamar kalau berkas yang diajukan lengkap, jadi ini NKRI tidak ada perbedaan, bagi yang lulus mudah mudahan dapat melakukan yang terbaik untuk Mentawai kedepannya," harap Zendrato.
Ada tiga Farmasi dengan pembagian yakni tenaga Guru meliputi SD dan SMP sebanyak 139, tenaga Kesehatan sebanyak 79 dan tenaga Teknik berjumlah 49 orang, dan penempatannya tersebar di seluruh pelosok daerah yang dibutuhkan. (*)