mediaterobos.com
Pessel- Hendrajoni yang juga Bupati Pesisir Selatan didaulat sebagai Ketua Palang Merah Indonesia ( PMI) Kabupaten Pesisir Selatan masa bakti 2017 - 2022,
berdasarkan Surat Keputusan Palang Merah ( PMI) Sumatera Barat. Senin (12/11) sekaligus dilaksanakan pengukuhan dan orientasi Kepalang Merahan, di aula pertemuan Pemkab Pessel oleh PMI Provinsi Sumbar.
Diawali pembacaan 7 prinsip Palang Merah Indonesia, Sosial, Kebersamaan, netral, Kemandirian, Keadilan, kesatuan dan Kemasyarakatan. Sebagai pembuka pelaksanaan pengukuhan PMI Pessel.
Ketua PMI Sumbar Drs. Aristo Munandar dalam kata sambutanya, ini adalah sejarah yang harus diberikan apresiasi kepada Bupati Pesisir Selatan Hendrajoni bersedia memimpin ketua Palang Merah Indonesia Kabupaten Pessel, masa bakti 2017 - 2022. Dengan tekat kuat Bupati Pessel menjadikan PMI Pessel No 1, yakin PMI Pessel kedepan akan profesional, maju dan bisa terwujud.
" PMI Pessel, adalah tangan kanan Bupati dalam membantu penanganan bencana di Pessel, " tegas nya.
Ia berharap, kepada para penggurus baru dilantik tingkatkan solidaritas antar penggurus PMI Pessel bisa membangun sinergitas antar OPD, Istansi terkait dan organisasi sosial lainya. Dan, untuk membantu kinerja PMI dirinya harus ada PMI di 15 Kecamatan di Pessel, karena bisa membantu kinerja PMI Pessel jika ada bencana.
Dan, kita yakin PMI Pessel akan mampu menjadi nomor satu. ucap nya.
Ketua PMI Pessek H.Hendrajoni juga Bupati Pessel dalam awal kata sambutanya sebagai ketua PMI Pessel masa bakti 2017 - 2020 mengatakan, ini adalah amanah yang harus benar - benar bisa dilaksanakan dengan baik, karena PMI ini adalah pekerjaan mulia. Untuk, itu PMI Pessel akan siap berada di garda terdepan dalam kegiatan kemanusian.
" 7 Prinsip PMI cukup luar biasa, ini harus kita laksanakan bersama penggurus PMI Pessel," tegas Hendrajoni.
Ia juga berharap kepada penggurus yang ada PMI Pessel lebih baik dari kabupaten lain di Sumatera Barat, dan untuk itu PMI Pessel juga akan meningkatkan Sumber Daya Manusia ( SDM) kepada para penggurus PMI Pessel yang baru dilantik. Kita harus bersatu, tidak ragu dan bimbang bergabung demi tugas suci kemanusian PMI Pessel.
Dan dengan dukungan PMI Sumbar, PMI Pessel ikut mengirimkan relawan ke Sulawesi Utara untuk membantu saudara - saudara kita yang tertimpa musibah gempa dan stunami selama 14 hari. Ini tugas mulia, yang harus kita apresiasi. Kata Hendrajoni.
" Kita berharap dukungan PMI Sumbar ke PMI Pessel agar kedepan PMI Pessel profesioanal, mandiri dan dicintai masyarakat," tutur nya.
Acara dipanjutkan penandatangan berita acara oleh PMI Sumbar dan PMI Pessel, sekaligus penyematan PIN PMI oleh PMI Sumbar ke pada penggurus PMI Pessel masa bakti 2017 - 2020.( rio)