Pessel,mediaterobos.com-Maraknya aksi pembakaran hutan yang dilakukan masyarakat akhir-akhir ini.setidaknya lebih dari seratus hektar lahan hangus terbakar.

Hal itulah yang disampaikan oleh Bupati Hendra Joni saat meninjau lokasi kebakaran lahan,yang berlokasi di Tapan, pada Kamis (23/8).

Bupati Hendra Joni mengaku,dirinya juga kerap di ingatkan oleh pemerintah pusat terkait hal ini,karena hutan ini masih tergolong kedalam APT ( Area Penggunaan Terbatas).

"Sering kita ditegur oleh kementerian lingkungan hidup karena titik api tiap hari semakin bertambah yang terpantau melalui hotspot,"tukasnya".

Ia juga menambahkan, dirinya akan menindak tegas pelaku pembakaran hutan yang banyak terjadi di daerah tapan atau sekitarnya.

Hal senada juga di ungkapkan oleh kapolres kabupaten pessel AKBP Fery Herlambang, S.I.K bahwa pihaknya akan terus menyelidiki kasus pembakaran lahan ini,apabila ada indikasi pelanggaran akan kita tindak sesuai hukum yang berlaku.

"Kasus pembakaran hutan ini,akan kita lakukan penyelidikan lebih lanjut,apabila ada indikasi pelanggaran akan kita proses sesuai undang-undang yang berlaku tanpa tebang pilih,"sebutnya".

Sementara itu,Dandim 0311/Pessel Letkol Arh Wahyu Akhadi, S.H menambahkan bencana kebakaran ini tidak saja menjadi masalah dalam negeri saja.akan tetapi,juga sudah mengganggu keluar negeri seperti negara malaisya dan singapore sehingga menjadi atensi dari pemerintah pusat karna banyaknya titik api yang tersebar di wilayah kabupaten pessel.

Dirinya juga menghimbau agar pembukaan lahan baru tidak dilakukan dengan membakar.karena selain merusak lingkungan akan tetapi juga dapat menimbulkan pencemaran udara.

"Apalagi di negara kita sekarangvsedang dilaksanakan Asian Games jadi dapat mengganggu jalanya perhelatan akbar tersebut,mengingat daerah kita cukup dengan wilayah pelaksana Asian Game berlangsung,seperti palembang"tutupnya".

Kegiatan yang diakhiri dengan pemasangan pamplet larangan pembakaran hutan secara ilegal juga turut dihadiri oleh Ka OPD Kabupaten Pessel,Ketua TP-PKK Kabupaten Pessel serta juga masyarakat sekitar lokasi kebakaran.
(Pendim 0311/Pessel)

 
Top