
Car free day yang diadakan dalam rangka memperingati Hari Peduli
Sampah Nasional (HPSN) dan Tiga Bulan Bersih Sampah (TBBS). Beberapa kegiatan
dilakukan dalam acara car free day diantaranya senam massal, lomba tiga kemas
sampah, dan pameran sampah daur ulang.
Hadir dalam acara tersebut Plt. Sekretaris Daerah Kota Padang
Panjang Indra Gusnady, SE. M.Si yang membuka langsung acara car free day,
Forkopimda, Kepala OPD se-Kota Padang Panjang pelajar sekolah mulai dari
tingkat SD sampai SMA serta masyarakat Kota Padang Panjang.
Indra Gusnady menyampaikan Padang Panjang dikenal sebagai Kota
yang bersih, upaya yang dilakukan untuk meningkatkan kepedulian terhadap
masyarakat dengan adanya kegiatan peduli sampah. "Dengan memperingati HPSN
ini kami menghimbau kepada masyarakat untuk dapat berpartisipasi peduli akan
sampah, karena satu sampah saja merupakan sejuta penyakit yang ada
didalamnya," ungkap Indra Gusnady.
Tidak semua sampah itu harus dibuang, ada juga sampah yang bisa
mengasilkan uang, seperti botol air yang dapat di daur ulang yang dijadikan
prakarya yang mempunyai nilai jual, kotak sabun, plastik minuman yang bisa
dibuatkan aneka prakarya.
Indra Gusnady menambahkan himbauan untuk seluruh masyarakat
"Jangan ada sampah yang bertebaran lagi" buang dan pilahlah sampah
sesuai dengan jenisnya. "Mari kita jadikan Padang Panjang Kota yang bersih
akan sampah, serta manfaatkan sampah yang bisa menjadi nilai jual," Indra
Gusnady menyudahi.
Senada dengan itu, Kepala Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan
Lingkungan Hidup Wita Desi Susanti,ST mengatakan car free day merupakan agenda
tahunan dari Pemerintah Padang Panjang. Melalui car free day ini diharapkan
dapat menghibur serta mengajak masyarakat hidup sehat. "Semoga dengan
acara seperti ini kita dapat menjalin keakraban dengan masyarakat dan juga
kerjasama yang saling menguntungkan seperti memilah sampah sesuai dengan
jenisnya," jelas Wita.
Seperti yang telah disampaikan setelah melaksanakan senam massal
selanjutnya dilaksanakan lomba tiga kemas sampah dan pameran sampah daur ulang
yang diikuti peserta dari Sekolah Dasar se Kota Padang Panjang. Lomba tiga
kemas sampah berupa rangkaian kegiatan memilah sampah sesuai dengan jenis
sampah, mewarnai tempat sampah sesuai peruntukannya yang dsusun seperti puzzel
serta membuat prakarya dari sisa sampah yang tidak terpakai. "Peserta yang
mengikuti lomba tersebut utusan dari masing - masing Sekolah sebanyak lima
orang peserta," ungkapnya.
Acara juga dimeriahkan dengan Doorprice yang merupakan
partisipasi dari seluruh OPD se-Kota Padang Panjang. (Pul)