DHAMASRAYA,TEROBOS-"Tetaplah Berjuang Meski Dalam Kekurangan, Demi Nama Daerah",Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan bersama Ketua DPRD H. Masrul Maas dan Ketua Pengcab PSSI Sutarmanto Budi Sanjoyo, Sabtu 12 November 2016 membakar semangat atlet sepakbola dan atlet basket di lokasi TC Komplek Sport Center, Nagari Koto Padang, Kecamatan Koto Baru. Bupati yang juga kader PDI-P itu mengatakan, sesulit apapun kondisi namun tetaplah berjuang untuk mengharumkan nama baik daerah di arena Porprov yang akan dilangsungkan di Kota Padang.
Keluarga besar Pengcab PSSI dan Pengcab Perbasi saat ini memang lagi prehatin. Dua organisasi cabang olahraga populer itu sedang mengalami krisis pendanaan, disaat keduanya akan memberangkatkan para atletnya ke arena pesta keolahragaan terakbar di Ranah Minang. Bantuan dari Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) tidak mencukupi untuk menutupi kebutuhan dana. "Kalau dibilang cukup, ya ndak cukup. Tapi kita harus mau dan mampu mencukupinya," kata Sutarmanto Budi Sanjoyo, Ketua Pengcab PSSI yang juga Keta DPC PDI-Perjuangan Kabupaten Dharmasraya.
Bupati Sutan Riska Tuanku Kerajaan memberi instruksi agar pihak terkait mulai dari Disdikpora, KONI Daerah, Pengcab PSSI dan Pengcab Perbasi untuk memenuhi kebutuhan biaya pengiriman Atlet ke Porprov Sumbar. "Saya minta, persoalan fasilitas dan pembiayaan dapat diselesaikan oleh semua pihak. Jangan masalah ini membebani mental atlet kita. Para atlet tahunya bertanding dan menang. Soal biaya dan fasilitas itu urusan kita, bukan urusan atlet," kata bupati termuda Indonesia ini.
Sementara Ketua DPRD H. Masrul Maas, krisis pembiayaan ini bukan kesalahan Bupati Sutan Riska Tuanku Kerajaan. Sebab untuk ikut Porprov, biayanya baru disediakan saat APBD Perubahan, bukan dari APBD awal. Sementara Bupati Sutan Riska Tuanku Kerajaan baru dilantik setelah APBD awal disahkan. Ketua DPD Partai Golkar ini berjanji, Porprov 2018, pihaknya akan memberi anggaran dalam APBD awal, bukan APBD Perubahan. "Jangan sampai pengalaman pahit ini terulang kembali," katanya.(Web)