Media Terobos

Plt Bupati Solok Selatan ingatkan ASN bekerja sesuai aturan

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjRtEZfBwPJ2n0vM-fKoNY6Nf7CL6igHOgZuhdWyHFZMaVMIY2T7LGJSIl0vwt8OYpE_8izRZdZ2ZJlc2kWbwsUjmdaQKqYQrqGYrx-WhApuNECe_Ao55qWI7CV5LowP9BC6TQn_9LbtXf1/s1600/1%252C.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="233" data-original-width="216" height="320" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjRtEZfBwPJ2n0vM-fKoNY6Nf7CL6igHOgZuhdWyHFZMaVMIY2T7LGJSIl0vwt8OYpE_8izRZdZ2ZJlc2kWbwsUjmdaQKqYQrqGYrx-WhApuNECe_Ao55qWI7CV5LowP9BC6TQn_9LbtXf1/s320-rw/1%252C.jpg" width="296" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
Padang Aro- Pelaksana tugas Bupati Solok Selatan, Sumatera Barat, Abdul Rahman mengingatkan Aparatur Sipil Negara (ASN) di kabupaten itu agar bekerja dengan baik dan sesuai aturan yang ada dalam melaksanakan program dan kegiatan yang telah direncanakan.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
"ASN tingkatkan kehati-hatian dalam bekerja sebab semua dilakukan akan dipertanggungjawabkan kepada masyarakat dan Allah SWT," katanya di Padang Aro, Senin.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Dia mengatakan, di sisa masa jabatan kepala daerah periode ini akan fokus untuk pengawasan berbagai program dan kegiatan yang dilaksanakan OPD pada tahun 2020 agar berjalan dengan baik dan sesuai aturan yang ada.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Selain itu, dengan adanya pemeriksaan pendahuluan dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Sumbar di Solok Selatan yang sedang berjalan Kepala OPD dan pihak terkait agar dapat memenuhi permintaan data yang diminta.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Ia berharap, opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang telah diraih Pemkab Solok Selatan selama tiga kali berturut-turut dapat dipertahankan</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
"Jangan sampai di ujung kepemimpinan kami opini WTP tersebut gagal dipertahankan sehingga kepala OPD dan semua yang terkait kooperatif saat pemeriksaan BPK," ujarnya.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Dia juga menginstruksikan agar Kepala OPD untuk tidak melaksanakan dinas luar selama pemeriksaan keuangan oleh BPK kecuali dalam keadaan sangat penting.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
"Kalau memang harus dinas luar kepala OPD harus melaporkan dan mendapatkan persetujuan terlebih dahulu," ujarnya.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Sebelumnya Penunjukan Wakil Bupati Abdul Rahman menjadi Plt Bupati Solok Selatan setelah adanya surat dari Gubernur Sumbar Nomor: 120/50-Pem/2020 tertanggal 31 Januari 2020.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Penugasan Abdul Rahman sebagai Plt Bupati karena Bupati defenitif Solok Selatan Muzni Zakaria periode 2016-2021 resmi ditahan KPK atas kasus dugaan suap proyek pembangunan infrastruktur Jembatan Ambayan dan Masjid Agung di Solok Selatan pada Kamis 30/1.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Muzni ditahan 20 hari ke depan mulai dari tanggal 30 Januari 2020 sampai 18 Februari 2020 di Rutan KPK Gedung C1.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<br />
<i><span style="font-size: x-small;">Sumberr Antara Sumbar</span></i>

Plt Bupati Solok Selatan ingatkan ASN bekerja sesuai aturan

Padang Aro- Pelaksana tugas Bupati Solok Selatan, Sumatera Barat, Abdul Rahman mengingatkan Aparatur Sipil Negara (ASN) di kabupaten itu ...

Alfan Menjajakan Tikar, Menyambung Kebutuhan Hidup

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh0T09Y7ccUjsmSdswaDMDl11ii65v-KCjolAoz6iblwl_2ojDwZmMb6_MFefFwt-MEXSTL4peisb17giurMw4vSNnT5Ge8doYR4AZQMDyjJLgUJwwEI7UQYUJT9sCsPGu1pZcZ4ufmMk50/s1600/P19.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="418" data-original-width="487" height="274" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh0T09Y7ccUjsmSdswaDMDl11ii65v-KCjolAoz6iblwl_2ojDwZmMb6_MFefFwt-MEXSTL4peisb17giurMw4vSNnT5Ge8doYR4AZQMDyjJLgUJwwEI7UQYUJT9sCsPGu1pZcZ4ufmMk50/s320-rw/P19.jpg" width="320" /></a></div>
<b><span style="font-size: large;">TEROBOS</span></b><br />
<br />
<div style="text-align: justify;">
<b>Padang Panjang-</b> Alfian biasa dipanggil Pian, tampak lelah. Pria 30 tahun itu dipinggir trotoar di arah jalan Kantor Lurah Koto Panjang, sembari menyelonjorkan kakinya yang penat berjalan menjajakan tikar busa, di sekitar Kota Serambi Mekah itu, Selasa, (4/2/2020).</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Hari - hari, biasanya pian sendiri, namun kali ini, ditemani sohibnya Hendra (30), karena ponselnya baru saja hilang. Pian dan temannya menyandang berpulun -pulun tikar, penuh di kedua tangan dan punggungnya. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Kulit muka yang kusam berminyak, rambut pirang tersengat matahari, tak ia hiraukan demi menyambung kebutuhan hidup.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
" Saya tak begitu tahu jalan jalan di Kota Padang Panjang, nanti susah juga kembali ke tempat kumpul karna gak ada hp, hilang kemarin, untung teman saya mau berbarengan ," kata pria asal Tebing Tinggi itu.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Hingga sore,  dagangannya tak kunjung laku. Biasanya kalau tak laku dan butuh uang, Pian terpaksa berhutang dengan juragan yang mempekerjakan mereka." Kalau gak ada yang laku, terpaksa ngutang buat makan sama bos," ungkapnya.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Pian dan Hendra merupakan "sales" tikar. Bersama lima orang temannya, dia menjual berbagai motif tikar busa dari rumah ke rumah.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Dengan sistim bagi hasil, mereka menyetorkan setiap rupiah hasil dagangnya  ke juragan yang membawa mereka keliling Sumatera. Harga  tikar bervariasi dari 150 ribu rupiah hingga 500 ribu. Setelah di Kota Padang Panjang mereka berencana ke Sungai Rumbai.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Pian mengaku sudah 14 tahun menjadi sales. Dia telah mengelilingi banyak daerah di Sumatera. " Saya sudah 14 tahun keliling Sumatera jualan tikar, dibawa sama bos, kami satu kampung, asal Tebing Tinggi Sumatera Utara," Katanya. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Pian bisa mengantongi 1 juta atau lebih untuk menafkahi anak dan istrinya setiap bulan. Namun terkadang Pian harus pulang tiga bulan sekali, karena hasil yang dibawa belum mencukupi.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Pian berharap suatu saat bisa berdagang dengan mandiri di kampung halamannya agar dekat dengan keluarga. " Harapannya suatu saat saya bisa mandiri. Punya usaha walaupun tidak besar, tapi bisa dekat dengan keluarga," pungkasnya.( Pul ).</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>

Alfan Menjajakan Tikar, Menyambung Kebutuhan Hidup

TEROBOS Padang Panjang- Alfian biasa dipanggil Pian, tampak lelah. Pria 30 tahun itu dipinggir trotoar di arah jalan Kantor Lurah Koto...

H Armawi Koto : Masyarakat Sumbar Menantikan Calon Independen dari Calon Parpol

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi4xubNNuy71pbts5tr89ycXNmSdoG2fUJ-i_eMMsHFihVq8rh680tJD9rg8MkAW3e0x6At4tXT-DKmnQm_WjJtOZlQOYWuskzdhTLMbLL7-kGihJciE82ficP9INrnj0548Zoze3HQVeMc/s1600/IMG-20200204-WA0014.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="553" data-original-width="551" height="400" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi4xubNNuy71pbts5tr89ycXNmSdoG2fUJ-i_eMMsHFihVq8rh680tJD9rg8MkAW3e0x6At4tXT-DKmnQm_WjJtOZlQOYWuskzdhTLMbLL7-kGihJciE82ficP9INrnj0548Zoze3HQVeMc/s400-rw/IMG-20200204-WA0014.jpg" width="397" /></a></div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
<b>mediaterobos.com </b></div>
<div style="text-align: justify;">
<b><br /></b></div>
<div style="text-align: justify;">
<b>Jakarta– T</b>okoh masyarakat Pariaman yang masih aktif membangun komunikasi dengan berbagai lapisan masyarakat Sumatra Barat baik di kampung maupun di rantau, H. Armawi atau yang populer dengan sebuta Ajo Dewa atau Suhu, menilai bahwa pasangan calon jalur perseorangan (independen) berpeluang besar memenangkan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak Sumbar 2020. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Hal itu diungkapkan Orang dekat mantan Presiden Soeharto ini setelah mencermati peta Pilgub Sumatra Barat dimana sejumlah bakal calon sudah mengapung seperti Irjen Pol Drs H Fakhrizal, Mulyadi, Mahyeldi Ansharullah, Nasrul Abit, Reydonnyzar Moenek, Indra Catri dan terakhir Syamsu Jalal yang juga akan meretas jalur independen bersama Aldi Thaher. Sementara Irjen Fakhrizal yang jauh lebih dulu tampil dari jalur independen, berpasangan dengan Walikota Pariaman Genius Umar. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Sosok Ajo Dewa, sampai kini masih diterima sebagai perekat hubungan lembaga kemasyarakatan dan pribadi antar tokoh tertentu, tidak saja di kalangan masyarakat Padang Pariaman dan Pariaman tetapi hampir di semua kabupaten dan kota di Sumatra Barat. </div>
<div style="text-align: justify;">
Ajo Dewa memang sering tampil dalam peristiwa pemilihan kepala daerah, khususnya di kabupaten dan kota di Sumbar. Kini di Pilgub Sumbar dia juga banyak dimintakan pandangannya tentang siapa calon yang paling berpeluang maju dan menang. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Ajo Dewa banyak ditanya tentang peta politik calon, karena dia memiliki kemampuan lain yang tidak dimiliki oleh orang lain, yakni kemampuan melihat apakah seseorang itu punya kans menjadi pemenang atau tidak. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Dalam bahasa Ilahiahnya Ajo Dewa bisa melihat dan membaca kitab Lauh Mahfuzh yang disitu sudah tersurat apakah seseorang itu bisa menjadi bupati atau gubernur atau tidak. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Lalu, seperti apa masa depan Cagub Sumbar? Ajo Dewa alias Suhu belum berkenan menyebut nama. Tetapi dia lebih cenderung menganalisis kecenderungan pemilih yang sebelumnya terbelah oleh Pilpres. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Menurutnya, pemilih di Sumbar juga telah membuat sikap dengan perubahan mendasar di tingkat partai pendukung capres. Artinya ada nuansa ketidakpuasan atas keputusan politik tertentu yang dibuat calon presiden dari partai Gerindra saat Pilpres sudah usai. Masyarakat juga sudah menilai dengan tepat era kepemimpinan Irwan Prajitno selama sepuluh tahun terakhir dengan plus minusnya. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
“Besar kemungkinan masyarakat Sumbar akan lebih memilih calon gubernur dari jalur independen yang lebih siap. Sebab hanya melalui jalur independen itulah kegelisahan dan ketidakpuasan pemilih itu bisa tersalurkan,” ungkap Ajo Dewa menyimpulkan. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Mengingat ada bakal calon pasangan jalur independen lain yakni Syamsu Jalal - Aldi Taher, mana masyarakat Sumbar lebih memercayai pilihannya. Sampai disini Ajo Armawi Koto memperlihatkan senyum politisnya dan kemudian menyebutkan satu nama dengan suara rendah, "Jenderal Polisi".</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Ajo Armawi Koto menimpali alasannya bahwa Irjen Pol Fakhrizal sudah lebih dahulu berbuat di Sumatra Barat. Selama tiga tahun menjadi Kapolda Sumbar Fakhrizal telah meninggalkan kenangan tugas yang tidak bisa dilupakan anak buahnya dan masyarakat. Itu terbukti dengan banyaknya massa yang menghantarkannya ke Bandara BIM saat akan meninggalkan Ranah Minang. </div>
<div style="text-align: justify;">
“Kini dengan kesiapannya maju menjadi Calon Gubernur Sumbar, langkah Fakhrizal sudah dinantikan oleh masyarakat untuk dipilih menjadi Gubernur Sumbar yang akan datang,” tegas Ajo Dewa.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Ajo Dewa juga mentamsilkan Pasangan Fakhrizal dan Genius ini sebagai kolaborasi Harimau Agam dengan Harimau Pinago Pariaman yang akan mengawal Gunuang Merapi dan Singgalang.(rel/nov)</div>

H Armawi Koto : Masyarakat Sumbar Menantikan Calon Independen dari Calon Parpol

mediaterobos.com Jakarta– T okoh masyarakat Pariaman yang masih aktif membangun komunikasi dengan berbagai lapisan masyarakat Sumat...

Maksimalkan Pengawasan, Inspektorat Intensifkan Lapor Wali

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh5Kfe_CWgWtXwJGdWqL58isOT9L_l_uOZMiweNw2XC-Zsnff1kMoZWBeqYI2afh-Wd_7iZ9cfkocD2tOaH3Qf6Mqsh4H7zAyN_0BBZJ13FgBn9MIF_0NJ7jfkg5DEzTEWa1tHaB0Iq7Gsk/s1600/P12.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="720" data-original-width="1280" height="180" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh5Kfe_CWgWtXwJGdWqL58isOT9L_l_uOZMiweNw2XC-Zsnff1kMoZWBeqYI2afh-Wd_7iZ9cfkocD2tOaH3Qf6Mqsh4H7zAyN_0BBZJ13FgBn9MIF_0NJ7jfkg5DEzTEWa1tHaB0Iq7Gsk/s320-rw/P12.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
<b><span style="font-size: large;">TEROBOS</span></b><br />
<br />
<div style="text-align: justify;">
<b>Padang Panjang-</b> Komitmen mewujudkan Kota Padang Panjang sebagai "Kota Anti Korupsi" terus digaungkan. Dibanyak kesempatan, Walikota H. Fadly Amran, BBA Datuak Paduko Malano memerintahkan jajarannya untuk memerangi prilaku melawan hukum itu.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
" Kota Anti Korupsi menjadi yang utama, 1 rupiah saja korupsi, akan saya perangi," ungkap Wako Fadly disejumlah kesempatan</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Menyikapi visi misi Walikota menjadikan Kota  Padang Panjang sebagai Kota Anti Korupsi, Inspektorat Daerah Kota Padang Panjang memaksimalkan pengawasan dengan melibatkan masyarakat lewat  Lapor Wali  di nomor 08116690112. Nomor tersebut bisa terhubung lewat  SMS, WhatsApp dan via telepon.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Dijelaskan Inspektur Dr. Syahril, S.H, M.H, Lapor Wali merupakan wadah pengaduan masyarakat Padang Panjang terkait adanya dugaan  tindak pidana korupsi dan pelayanan publik di kota Padang panjang.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
" Lapor Wali merupakan wadah pengaduan masyarakat terkait dugaan tindak pidana Korupsi " ungkapnya saat dihubungi, Selasa, (4/1/2020)</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Lebih lanjut, Lapor Wali merupakan bentuk transparansi dan akuntabilitas Pemerintah Kota Padang Panjang dalam mempertanggung jawabkan setiap anggaran yg telah disusun.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Ketua PWI Kota Padang Panjang, H. Jasriman, S.Ag, mengapresiasi adanya nomor pengaduan itu. Menurutnya, hal itu merupakan langkah bagus, dilakukan Pemko Padang Panjang.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
" Dengan adanya nomor layanan itu, masyarakat akan ikut berpartisipasi mengawasi dan memberikan masukan kepada pemerintah kota, sebagai wujud transparansi.," ungkap Jasriman</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Jasriman berharap layanan pengaduan di nomor tersebut responsif terhadap pelapor. " Pertanyaan mereka tentu dijawab. Ada SMS balasan atau WhatsApp balasan, " pungkasnya.( Pul ).</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<br />

Maksimalkan Pengawasan, Inspektorat Intensifkan Lapor Wali

TEROBOS Padang Panjang- Komitmen mewujudkan Kota Padang Panjang sebagai "Kota Anti Korupsi" terus digaungkan. Dibanyak kese...