Media Terobos

Wakil Walikota, Erwin Yunaz, Kunjungi Kantor Walikota Baru

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhajEtbovkhK-oKYutCODDqW6MDDoWBHI7AQqya9HJks1Y1P_MiXWb8eSs7ZNE0xvH5tf7Z4mI0p_XXz695mDk3fioimyPpMxLA0QL64SZlTNtPGbsdNlip3lEOPj0-0Lr_BZUMiDwCQgs/s1600/Erwin+Yunaz+WawAko+Mengunjungi+Kantor+Baru+Balaikota.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1200" data-original-width="1600" height="240" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhajEtbovkhK-oKYutCODDqW6MDDoWBHI7AQqya9HJks1Y1P_MiXWb8eSs7ZNE0xvH5tf7Z4mI0p_XXz695mDk3fioimyPpMxLA0QL64SZlTNtPGbsdNlip3lEOPj0-0Lr_BZUMiDwCQgs/s320-rw/Erwin+Yunaz+WawAko+Mengunjungi+Kantor+Baru+Balaikota.jpg" width="320" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<b>Payakumbuh-Terobos-</b>Wakil Walikota Payakumbuh, Erwin Yunaz, Selasa (03/10-2017) sore, mengunjungi Kantor Walikota Payakumbuh di Kawasan Eks Lapangan Poliko Bunian dan bertemu sejumlah pegawai dan pimpinan PD (Perangkat Daerah) Pemko Payakumbuh yang berkantor di situ.<br />
</div>
<div style="text-align: justify;">
Didampingi Kadis. Kominfo Elvi Jaya, Kepala BPBD Yufnani Away, Kasat. Pol.PP Devitra, Kadis. Sosial Idris, dan sejumlah pejabat lainnya, Wakil Walikota Erwin, meninjau lanjutan pembangunan kantor tersebut, sekaligus memberikan beberapa pengarahan, khususnya dalam menjaga kebersihan kantor.“Meski belum siap sepenuhnya, masih bekerjanya kontraktor, jangan jadi halangan untuk tetap menjaga kebersihan kantor,” kata Erwin.<br />
</div>
<div style="text-align: justify;">
Di kesempatan itu, sejumlah Kepala PD menyampaikan beberapa usulan dan keluhan seperti keterbatasan mobiler koantor, fasilitas kebersihan, dan lain-lain.<br />
“Kita masih membutuhkan sejumlah anggaran untuk melengkapi kekurangan tersebut. Tapi kita pasti pikirkan persoalan-persoalan tersebut,” kata Erwin menghibur.<br />
</div>
Juga, dalam kesempatan sama, Wakil Walikota Erwin mengusulkan, agar dipersiapkan juga sebuah ruangan untuk ibadah. “Untuk shalat Ashar atau mungkin Magrib, kita bisa berjamaah di sini,” ujarnya kemudian.-(oyon).

Wakil Walikota, Erwin Yunaz, Kunjungi Kantor Walikota Baru

Payakumbuh-Terobos- Wakil Walikota Payakumbuh, Erwin Yunaz, Selasa (03/10-2017) sore, mengunjungi Kantor Walikota Payakumbuh di Kawasan E...

Wawako: Tanamkan semangat kebangsaan Dan Nasionalisme

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhaEEfynay00eI4xxPVkux7yf1pvKI6rfn99MfhzvfoaH-d1ZIztUT_BW3n22OLDVWTabnn0zsMm9oI2scultvzIsFsF4oGI_iRTZ5D8wzCshAqqnTIvgKXuljcnHBWZPAeoWZ7jTXeZr0/s1600/Wakil+Walikota+erwin+Yunaz+sesudah+Upacara+kesktian+pancasila+bersama+Asn+dAN+mUSPIDA.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="533" data-original-width="800" height="213" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhaEEfynay00eI4xxPVkux7yf1pvKI6rfn99MfhzvfoaH-d1ZIztUT_BW3n22OLDVWTabnn0zsMm9oI2scultvzIsFsF4oGI_iRTZ5D8wzCshAqqnTIvgKXuljcnHBWZPAeoWZ7jTXeZr0/s320-rw/Wakil+Walikota+erwin+Yunaz+sesudah+Upacara+kesktian+pancasila+bersama+Asn+dAN+mUSPIDA.jpg" width="320" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<b>Payakumbuh-Terobos-</b>Untuk pertama kali, Wakil Walikota Erwin Yunaz didaulat sebagai Inspektur Upacara dalam peringatan peristiwa Gerakan 30 September, hari Kesaktian Pancasila tahun 2017, di Halaman Balaikota Payakumbuh di Bukik Sibaluik, Selasa (3/10).Upacara tanpa penaikan bendera dan pidato tersebut dihadiri oleh Unsur Forkopimda, Asisten I, II, dan III, Wakil Ketua DPRD Payakumbuh, H. Suparman, Pimpinan OPD, ratusan siswa dan pelajar dari sejumlah sekolah di Kota Payakumbuh serta tamu undangan lainnya.<br />
</div>
<div style="text-align: justify;">
Seusai upacara, Wakil Walikota Erwin Yunaz menghimbau serta mengajak warga kota untuk tetap mempertahankan serta mempelajari nilai-nilai Pancasila. Karena Pancasila mampu mempersatukan kehidupan masyarakat yang beraneka ragam suku, agama, ras, dan adat istiadat dalam koridor Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).<br />
</div>
<div style="text-align: justify;">
Kemudian pembacaan Ikrar oleh siswa pelaksana upacara tersebut memiliki makna penting bahwa semangat kebersamaan yang dilandasi nailai-nilai luhur ideologi Pancasila, bangsa Indonesia tetap dapat memperkokoh tegaknya NKRI.Pancasila sebagai dasar negara, seharusnya, menjadi nilai-nilai dalam kehidupan bermasyarakat, untuk itu seluruh PNS dan jajaran Dinas Pendidikan diharapkan berada di barisan paling depan dalam mengamalkan nilai-nilai Pancasila.<br />
</div>
<div style="text-align: justify;">
Peristiwa G30S/PKI adalah salah satu episode berdarah dan kelam yang merongrong tegaknya NKRI dalam perjalanan sejarah bangsa ini.Menurut wawako Erwin Yunaz, jangan hanya sekedar diperingati seremonial saja, tapi seyogianya dipelajari secara dalam, untuk menanamkan semangat kebangsaan dan rasa nasionalisme pada seluruh anak bangsa ini, melalui pengamalan nilai-nilai Pancasila, simpul Wawako.<br />
</div>
<div style="text-align: justify;">
Dalam kesempatan itu pula dilakukan penyerahan penghargaan berupa tanda kehormatan Satyalancana Karya Satya untuk masa pengabdian 10, 20, dan 30 tahun serta penyerahan surat keputusan (SK) kenaikan pangkat bagi sejumlah ASN di lingkungan pemko Payakumbuh.<br />
</div>
<div style="text-align: justify;">
Satyalancana Karya Satya 30 tahun untuk tahun 2017 ini diserahkan kepada Refrizal Sam dan Rasyida Syafriani, untuk 20 tahun diserahkan kepada Edvidel Arda dan Merli Aslida. Kemudian Aidil Fitri Fanny menerima penghargaan Satyalancana Karya Satya 10 Tahun.<br />
</div>
Selain penghargaan Satyalancana Karya Satya pada acara tersebut juga diserahkan SK kenaikan pangkat. Untuk Golongan II diserahkan kepada Iyon dan Nofiatri, Golongan III Adrianto dan Yovi Sandra serta Golongan IV diserahkan kepada Dony Prayuda dan Roza Aulia. (Oyon).<br />
<br />

Wawako: Tanamkan semangat kebangsaan Dan Nasionalisme

Payakumbuh-Terobos- Untuk pertama kali, Wakil Walikota Erwin Yunaz didaulat sebagai Inspektur Upacara dalam peringatan peristiwa Gerakan ...

Komisi IV DPRD Kota Padang, Pemerintah Kota Padang Diharapkan Terus Sosialisasi Mitigasi Bencana

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiiZD7edbFr3dlDBHoXuhHNp5lb_iQEKjOJ9JiXa4RMsahNHabs_5hyphenhyphenGeRIDVtwSFLqdkRjntYAb52ytWoro-CaEGlGHI20qTpNpo7DWhVshdNbapREfFSouToRVLGUaEFN-9G3dKA6JEQ/s1600/kantor+dprd.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="177" data-original-width="284" height="199" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiiZD7edbFr3dlDBHoXuhHNp5lb_iQEKjOJ9JiXa4RMsahNHabs_5hyphenhyphenGeRIDVtwSFLqdkRjntYAb52ytWoro-CaEGlGHI20qTpNpo7DWhVshdNbapREfFSouToRVLGUaEFN-9G3dKA6JEQ/s320-rw/kantor+dprd.jpg" width="320" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
 <b>Padang-</b>Mengenang sudah delapan tahunnya (8 tahun)  tragedi gempa 30 September 2009 lalu yang mengguncang dan memporak porandakan Kota Padang, masyarakat diminta untuk mengintropeksi dirinya dalam kehidupan sehari-hari, seperti perilaku dan moral, ini karena yang mendatangkan bencana, ujian dan musibah itu Allah SWT.<br />
<br />
Sekretaris Komisi IV DPRD Kota Padang, Faisal Nasir menyampaikan memang Kota Padang. Untuk itu marilah kita semua menyerahkan diri kepada Allah, agar kita selalu dilindungi dari berbagai bencana yang akan datang dikemudian hari.<br />
<br />
Selain itu juga, ke depan pemerintah Kota Padang diharapkan terus memberikan sosialisasi mitigasi bencana di kota ini. "Tujuannya agar jika musibah terjadi warga tidak panik nantinya serta kerugian materi dan bangunan dapat berkurang jumlahnya dari yang sudah terjadi ini, " pungkas kader PAN ini, Rabu(27/9)<br />
<br />
Anggota Komisi IV DPRD Kota Padang Amrizal Hadi dari Fraksi NasDem menghimbau kepada masyarakat kota padang agar tidak terpancing isu hoax terkait gempa dan tsunami yang akan terjadi nantinya. Masyarakat harus jeli mendengarkan informasi dari beberapa pihak, seperti lurah, camat dan BPBD. Tujuannya agar kesiapan warga untuk menyelamatkan diri tidak sia-sia nantinya jika musibah terjadi serta kekecewaan masyarakat juga tidak timbul akibat datang bencana di kemudian hari.<br />
<br />
Selain itu, kewaspadaan masyarakat juga harus ada dalam menghadapi bencana yang akan datang nanti, agar kerugian masyarakat tidak terlihat nanti serta keselamatan warga dapat terwujudkan.<br />
<br />
"Masyarakat harus pro aktif dan jangan lengah dalam persoalan ini, agar hal-hal yang tidak diinginkan tidak dialami nantinya serta kerugian besar tidak terlihat juga. Namun tentunya kita berharap tidak terjadi bencana di Kota Padang, "katanya.<br />
<br />
Sementara Iswandi Muchtar, Anggota Komisi IV DPRD Kota Padang lainnya meminta kepada Pemko Padang untuk mempersiapkan jalur evakuasi terkait musibah yang akan datang nanti, ini agar masyarakat terarah menyelematkan diri serta kepanikannya tidak terlihat bila bencana terjadi. Shelter pelarian dan penyelamatan haruslah ada, demi terciptanya keselamatan pada masyarakat serta dapat meminimalisir jatuhnya para korban jiwa.<br />
<br />
Selain itu, pemberian pemahaman kepada para peserta didik terkait Mitigasi Bencana disekolah-sekolah harus rutin diberikan oleh para guru-guru, ini karena pengalaman sebelumnya banyak para korban yang berjatuhan dari kalangan pelajar, mahasiswa yang penyebabnya mereka tidak paham, mengerti terkait penyelamatan menghadapi bencana.<br />
<br />
"Ia berharap pemko padang melalui Dinas Pendidikan menerapkan hal ini, agar peserta didik tahu serta jika bencana terjadi mereka tidak gegabah dalam mengambil keputusan, " ungkap kader PKB ini.(*)</div>

Komisi IV DPRD Kota Padang, Pemerintah Kota Padang Diharapkan Terus Sosialisasi Mitigasi Bencana

Padang- Mengenang sudah delapan tahunnya (8 tahun) tragedi gempa 30 September 2009 lalu yang mengguncang dan memporak porandakan Kota ...

DPRD Kota Padang, Maidestal Hari Mahesa Tolak Dana Tambahan Qasidah

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiiZD7edbFr3dlDBHoXuhHNp5lb_iQEKjOJ9JiXa4RMsahNHabs_5hyphenhyphenGeRIDVtwSFLqdkRjntYAb52ytWoro-CaEGlGHI20qTpNpo7DWhVshdNbapREfFSouToRVLGUaEFN-9G3dKA6JEQ/s1600/kantor+dprd.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="177" data-original-width="284" height="199" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiiZD7edbFr3dlDBHoXuhHNp5lb_iQEKjOJ9JiXa4RMsahNHabs_5hyphenhyphenGeRIDVtwSFLqdkRjntYAb52ytWoro-CaEGlGHI20qTpNpo7DWhVshdNbapREfFSouToRVLGUaEFN-9G3dKA6JEQ/s320-rw/kantor+dprd.jpg" width="320" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<b>Padang-</b>Sebagai anggota DPRD Kota Padang Haji Maidestal Hari Mahesa menegaskan, dirinya menolak permintaan dana tambahan untuk kegiatan Festival Qasidah Skala Besar Tingkat Nasional ke-22 yang bakal digelar di Kota Padang. Bahkan, ia berupaya penolakan itu juga dilakukan fraksinya, Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (FPP). <br />
<br />
"Silahkan bagi fraksi lain setuju, yang jelas saya pribadi dan berupaya agar Fraksi PPP menolak ini. Dalam pembahasan, saya mempertanyakan dana penambahan tersebut. Ternyata dana itu diminta penambahan untuk kegiatan da'i tersebut," ungkap Ketua DPC PPP Kota Padang ini, Kamis (28/9).<br />
<br />
Ia mengaku, sebagai anggota dewan dirinya tidak mungkin meloloskan permintaan dana tambahan tersebut. Pasalnya, anggaran dipakai dan kegiatan dilaksanakan terlebih dahulu, kemudian anggarannya dimintakan lagi. <br />
<br />
"Hal yang tidak mungkin kita lakukan. Mana mungkin anggaran dan kegiatan dipakai atau dilaksanakan terlebih dahulu, baru kemudian anggarannya diminta lagi. Tapi semua kita lihat lagi dalam pembahasan APBD-P ini," pungkasnya. <br />
<br />
Apalagi, pelaksanaan kegiatan Pertemuan Dai Internasional dan Festival Qasidah Skala Besar Tingkat Nasional ke-22, waktunya berbeda. Pertemuan Dai Internasional dilaksanakan tanggal 11-20 Juli 2017, sedangkan Festival Qasidah Skala Besar Tingkat Nasional ke-22 baru akan dilaksanakan pada tanggal 18-25 November 2017 nanti.<br />
<br />
"Pertemuan da'i itu kapan? Festival Qasidah Rabbana kapan? Nah, acara da'inya kapan? Hampir setahun kan? Berapa bulan jaraknya? Itukah namanya satu rangkaian kegiatan? Jangan kibuli lagi anggota dewan lah," tegas Mahesa. <br />
<br />
Ia menilai banyak anggaran yang tidak masuk akal dan penuh kebohongan. Ia mencontohkan untuk biaya penginapan yang menurutnya terlalu besar, bahkan diajukan untuk empat malam.<br />
<br />
"Banyak anggaran yang tidak masuk akal, bohong itu. Anda bayangkan, dana penginapan masa 1 harinya sampai Rp5,5 juta per malam. Dan diajukan 4 malam. Pejabat negara mana yang akan menginap sampai 4 hari. Paling kalau yang hadir presiden sekalipun datang pagi, sorenya sudah balik lagi," ungkapnya.<br />
<br />
Ironisnya, terang Mahesa, DPRD Kota Padang tidak pernah diberikan laporan terkait pelaksanaan kegiatan tersebut. Ia pun mempertanyakan kemana larinya dana sumbangan pihak ketiga. <br />
<br />
"Toh juga tidak ada pernah satu pun kegiatan sebesar ini kita diberikan laporan kegiatannya. Mana sumbangan pihak ke tiga? Apakah tidak ada satu pun lembaga, perusahaan, BUMN, BUMD yang menyumbang? Apakah dana sumbangan pihak ketiga tersebut masuk kantong oknum?" ujarnya.<br />
<br />
Dikatakannya, kalau Pemerintah Kota Padang mau dana tambahan untuk kegiatan tersebut, maka sampaikan terlebih dahulu laporan keuangan kegiatan tersebut kepada DPRD. Jika tidak, jangan harapkan tambahan dana tersebut. <br />
<br />
"Lagian, dimana-mana pemko selalu menyampaikan kepada rakyat, "Kita keterbatasan anggaran". Tapi kenyataanya? Foya-foya. Habiskan uang rakyat untuk prestise," sebutnya.<br />
<br />
Sementara itu banyak hal lagi anggaran yang diperlukan untuk peningkatan kesejahteraan rakyat dan pembangunan sarana prasarana. Contohnya untuk penanganan banjir, sekolah-sekolah yang mobilernya banyak yang parah, puskesmas dan pustu yang masih jauh dari layak untuk pelayanan kepada masyarakat. (*)</div>

DPRD Kota Padang, Maidestal Hari Mahesa Tolak Dana Tambahan Qasidah

Padang- Sebagai anggota DPRD Kota Padang Haji Maidestal Hari Mahesa menegaskan, dirinya menolak permintaan dana tambahan untuk kegiatan F...